Minggu, 11 Oktober 2020

JIMPITAN PENGEMBANGAN MADRASAH

 



Brigadir Polisi Pada Satuan Shabara Trenggalek

Hari Sabtu 10 Oktober 2020, MIM Kamulan mengadakan Launching Jimpitan Pengembangan Madrasah. Acara tersebut dikemas bincang santai pada podcast ngopi bareng yang dipandu Brigadir Dedi Mahendra Sukma, sang dai berprestasi. Brigadir Dedi ini nyantri ketika masih sekolah di SPN (Sekolah Polisi Negara) di Mojokerto. Beliau dikirim SPN ke Pondok Presantren Tambak Beras Jombang. Di Trenggalek, Beliau bertugas di satuan Shabara. Dan pembicaranya Ustadz Anang Wahid Cahyono, Lc, M.H.I. Ustadz Anang adalah guru Madrasah Boarding School Trenggalek. Jimpitan lebih ke arah sodaqoh. Ustadz Anang Wahid C, Lc, M.H.I. lebih lanjut akan membahas keutamaan silaturahmi dan berinfak.

Tiga Keutamaan Silaturahmi

Menurut Ustadz Anang, silaturahmi memiliki 3 keutamaan. Sebelum membahas tiga keutamaan silaturahmi, Beliau mendefinisikan maknanya terlebih dahulu. Makna silaturahmi adalah meyambung hubungan, kasih sayang dan persaudaraan. Seorang muslim tidak diterima amalnya  jika ia memutuskan tali silaturahmi. Keutamaan silaturahmi  tertuang dalam surat ar Rad ayat 21-23 yang artinya sebagai berikut:

Dan orang –orang yang menghubungkan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan, dan mereka takut kepada Tuhannya dan takut kepada hisab yang buruk. Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik). (Yaitu) surga Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh dari bapak-bapaknya, isteri-isterinya dan anak cucunya, sedang malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu.” (Q.S. Ar Ra’d [13]: 22-23).

 Menurut Ustadz Anang berdasarkan ayat tersebut siapa saja yang menyambung tali silaturahmi melalui jimpitan ini disediakan Surga. Yakni masuk surga Adn bersama dengan keluarganya. Anak-anak yang suka silaturahmi tentunya terinspirasi dengan guru-gurunya maupun orang tuanya. Mereka yang menyukai silaturahmi akan dimasukkan dengan suami-suaminya, istri-istrinya dan anak-anak cucunya. Malaikat akan masuk menghampirinya dari segala pintu. Jumlah pintu surga ada 8. Pintu surga ini juga diperuntukkan bagi seorang wanita rajin sholat 5 waktu, rajin puasa ramadhan, menjaga kehormatannya dan taat kepada suaminya, perempuan itu bisa masuk dari pintu manapun.

Seorang Muslim yang gemar bersilaturahmi selain dijanjikan Allah masuk  surga Adn, juga dilancarkan rezeki dan dipanjangkan umurnya. Rasulullah bersabda orang yang rajin bersilaturahmi maka akan dilancarkan rejeki dan dipanjangkan umurnya. Maknanya, mendapat  rezeki yang lancar dan berkah. Begitu pula umur panjang dan berkah. Jimpitan ini digunakan siswa untuk bersilaturahmi dengan guru-gurunya. Keberhasilan para siswa MIM Kamulan itu juga karena jasa guru. Ini adalah media siswa bertemu dengan gurunya.

Keutamaan Berinfak

Keutamaan berinfak tersirat dalam surat ali Imran ayat 92 yang artinya:

Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah mengetahuinya.

Tidak akan masuk surga orang yang tidak menginfakkan sebagian harta yang dicintainya.  Setelah ayat ini dibacakan Rasulullah, Abu Thalhah menginfakkan rumah dan 600 pohon kurma. Para sahabat berlomba-lomba berinfak bukan berlomba-lomba menumpuk harta. Terutama ketika akan melakukan perang melawan orang-orang kafir. Ketika pintu infak di tutup maka para sahabat nangis.

Spirit berinfak Sahabat Nabi

Semoga kita terinspirasi menggunakan spirit para sahabat ketika menginfakkan hartanya. Jimpitan judulnya, tetapinya jika mempunyai spiritnya sahabat Rasullloh dengan berinfak secukupnya. Sehingga program MIM Kamulan akan lebih cepat berhasil. Abu bakar menyedekahkan seluruh untanya, Umar bin Katab menyedekah separuh ontanya, begitu pula sahabat lain karena keinginan bertemu Rosulullah di surga. Infak ini ganjarannnya banyak sekali kebaikan. Infak dari sesuatu yang dicintai namun berdasarkan kemampuan. Ketika jika kamu diperintahkan untuk melakukan kebaikan lakukan semampunya. Dan kemanfaatannya kembali kepda kita. Beruntunglah orang meninggal ketika semasa hidup banyak beramal jariah.

 

4 komentar: