Jumat, 27 November 2020

PERSIAPAN MENJELANG PESTA PERNIKAHAN

 


Tahun depan banyak saudara dekat yang akan mengadakan hajatan pernikahan anaknya. Ada yang unik dan patut saya pelajari dari perencanaan mereka. Mungkin itu adalah warisan leluhur mereka yang tidak kita temukan dalam perencanaan pernikahan kalangan menengah ke atas. Hal tersebut menjadi ilmu bagi saya, karena ilmu tidak selalu diperoleh dari buku. Bisa juga dari pengamatan kejadian yang ada di lingkungan. Justru ilmu yang diperoleh dari lingkungan sekitar tergolong kontekstual, bermakna untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kala empat orang ibu akan menikahkan anaknya, dan mereka bertemu. Perbincangan yang seringkali menghangat tentang kiat-kiat menyiapkan pesta pernikahan anak-anak mereka. Di sinilah saya banyak belajar dari mereka. Keempatnya ibu muda yang akan menyiapkan hajatan pada tahun yang sama untuk anak pertama mereka. Meskipun tanggal dan bulannya berbeda.

Ibu-ibu  muda ini kelihatannya mempersiapkan kebutuhan pesta nikah dengan sistem mempersiapkan segala sesuatu yang bisa dilakukan sendiri (mencicil). Sehingga kelak semuanya tidak harus beli ketika pesta nikahan akan tiba. Mereka kompak menumbangkan kayu untuk bahan bakar. Suami mereka blandong kayu yang meliputi menebang, mengangkut ke rumah, membelah dan mengeringkannnya. Kebutuhan kayu ini sampai beberapa kubik, ditata rapi di belakang rumah. Kemudian menanam kedelai, kedelai yang sudah tua dikeringkan dan di masukkan dalam beberapa blek. Agar tidak berjamur/membusuk setiap satu bulan sekali kedelai ini dipanaskan di halaman. Kedelai ini nantinya akan diolah menjadi tempe. Tempe akan dimasak menjadi sayur basah dan sayur kering (sambal goreng) untuk dikemas dibawa pulang tamu undangan. Biasanya satu paket dengan nasi dan jajanan. Pada musim tanam padi mereka sengaja menanam ketan dalam jumlah banyak. Ketan ini nantinya hendak dibuat jenang, jadah, madu mangsa dan wajik.

Ketika salah satu dari mereka ada yang berkebun di lereng gunung Campurdarat Tulungagung, dan memiliki tanaman singkong. Mereka berempat sepakat membuat krupuk dari singkong. Yang lain membeli dari saudaranya tersebut dengan harga murah. Cara membuatnya singkong diparut kemudian dikasih air dan garam. Adonan diratakan pada daun pisang dan dikukus. Setelah masak adonan dikeringkan. Setelah agak kering sebagian dipotong segiempat dan sebagian dipotong mirip stik. Yang persegi untuk krupuk singkong dan yang bentuk stik untuk sambal goreng. Bila sudah mendekati hari pernikahan merekapun akan membuat kacang telor, kacang klici dan kripik pisang dari hasil bercocok tanam. Bahkan salah satu dari mereka sudah mulai menyiapkan mangkok untuk souvenir dari mencicil membeli setiap minggu belanja di pasar. Sungguh emak-emak yang kreatif.



Sedangkan bagi beberapa kawan yang memperoleh rezeki lebih, para golongan menengah ke atas. Mereka tidak akan bersusah payah seperti itu. Seharian di dapur membuat opak lempeng, telaten mengeringkan kedelai agar tidak berjamur. Dalam beberapa perbincangan kalangan ini ketika menjelang hajatan adalah photo prewedding, fotografer, tempat nikah (gedung/rumah sendiri/hotel), catering, souvenir, MUA, musik pengiring dan sound system. Banyak ilmu yang diperoleh dari cara mereka menyiapkan acara hajatan. Meskipun mereka masih dibatasi protokol kesehatan untuk hajatan pernikahan di masa pandemi ini.

 

 

 

Kamis, 26 November 2020

Kios Bunga Indah dengan Harga Merakyat

 

Bunga Air Mata Pengantin

Anak-anak kembali daring, setelah Kabupaten Trenggalek dinyatakan tertinggi kedua terkait penambahan jumlah pasien positif Covid-19. Wali murid kembali mengeluh, putra-putrinya sudah jenuh belajar dari rumah. Ketika hendak didampingi belajar daring, banyak alasan yang dilontarkan putra-putri mereka. Buku sudah disiapkan untuk mengerjakan tugas daring, si anak alasan mau mandi, makan pagi, meraut pensil dan banyak lagi alasan. Ujung-ujungnya mereka pergi bersepeda atau main game. Beberapa wali mengeluh, waktu pembelajaran daring rumah mereka layaknya drama ibu tiri yang riuh oleh teriakan-teriakan. Maka yang mampu saya lakukan memberi motivasi kepada para ibu muda untuk bersabar, telaten dan kreatif dalam memberikan reward. Reward sangat penting agar anak kita antusias dalam mengerjakan tugas daring. Reward bisa berupa usapan di kepala, ucapan hebat, dibuatkan makanan ringan  atau minuman menyegarkan.

Setelah pembelajaran daring selesai, para guru MIM Kamulan segera pulang. Sebelum menuju rumah masing-masing saya ikut ibu-ibu mampir ke kios bunga. Kios bunga baru yang berada di desa Pakis. Kios ini tergolong murah, misalnya untuk bunga Air Mata Pengantin (AMP) yang di kios lain kisarannya Rp25.000, di sini hanya Rp15.000. Padahal ukuran sama baik tinggi maupun jenis potnya.  Sementara ini keinginan memiliki Air Mata Pengantin (Antigonon leptopus) masih saya pendam, jika terlanjur merambat butuh anjang-anjang untuk menampungnya. Sementara ini belum siap merawat bunga yang sering dijuluki Si Perambat Cantik. Akhirnya cukup beli mawar putih tulang (Rosa alba) dan bunga krisan (Chrysanthemum Segetum). Bunga krisan ini dulu sering disebut seruni. Penasaran tanya tentang keladi tengkorak (Alocasia curpea) meskipun di rumah ada tiga pot. Mungkin jika harga tetap menanjak bisa saya jual di sini/barter. Ternyata penjual mengatakan harga keladi tengkorak di sini perhelai daun Rp 25.000. Sedangkan untuk keladi wayang (Cladium red beauty), perbatang Rp40.000.



Pada masa pandemi covid-19 tetap dibutuhkan tekad untuk lebih logis membelanjakan uang. Apalagi untuk membeli bunga yang harganya makin dipermainkan pedagang. Dulu keladi tengkorak dan keladi wayang (Cladium red beauty), tidak perlu beli, diberi seorang ibu yang hobi mengoleksi bunga. Kini para pengoleksi justru menjual bunga yang sudah dikembangbiakan pada pedagang keliling. Yang sengaja mendatangi ibu-ibu untuk membeli bunganya. Meski tanamanku pernah didatangi penjual, rasanya masih enggan untuk melepasnya. Justru masih ingin menambah koleksi bunga. Bunga yang mampu dibeli, ramah dengan isi dompetku.

Kesimpulannya tetap memberikan motivasi pada para wali murid, untuk tetap sabar mendampingi putranya belajar. Di masa pandemi tetap berhemat dalam membelanjakan uang. 

 

 

Rabu, 25 November 2020

Imunisasi BIAS di Masa Pandemi Covid-19

 


Hari ini merupakan hari Guru, beberapa anak telah mengirim ucapan selamat, membuatkan video ala Ki-pop tentang hari guru, membuat puisi, mengirim kue. Rasanya ingin memeluk mereka, namun harus tetap mematuhi prokes. Apalagi pembelajaran dilakukan secara daring, kerinduan yang tertunda. Meskipun begitu tetap melakukan pembelajaran, hari ini kelas 6 melaksanakan penilaian harian tema 4 tentang Globalisasi via google form. Setelah link Penilaian Harian berhasil dikirim lewat WAG, hanya duduk manis membuat soal Penilaian Akhir Semester (PAS). Untuk PAS tahun ini mendapat tugas membuat enam soal melalui google form. Meskipun santai tetap siaga, bilamana ada kejadian yang harus ditangani karena siswa kelas 1,2 dan 5 mendapat imunisasi BIAS.

Imunisasi BIAS merupakan proses untuk membuat siswa menjadi imun/kebal terhadap penyakit. Para petugas dari Puskesmas Baruharjo memberikan vaksin yang mampu merangsang sistem kekebalan tubuh agar kebal terhadap penyakit tertentu. Secara sederhana Imunisasi BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah) yang diadakan 2 kali dalam setahun dan dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Sejatinya program imunisasi BIAS sangat bermanfaat untuk memberikan perlindungan kepada anak-anak usia SD/MI terhadap penyakit campak, difteri, dan tetanus. Wali kelas 1,2 dan 5 telah melakukan sosialisasi terhadap kegiatan BIAS ini. Namun Wali murid banyak yang belum memahami manfaatnya sehingga banyak siswa yang tidak masuk. Tiap kelas hanya sekitar 8 anak.

Sebagai guru dan orang tua yang memiliki anak usia SD, saya selalu mendukung agar anak bungsu mendapat imunisasi BIAS. Meskipun di sekolah belum mendapat kunjungan dari puskesmas setempat. Mengingat begitu gencarnya petugas kesehatan melakukan imunisasi Measles Rubella (MR) untuk menghindari siswa sekolah dari resiko cacat hingga kematian. Begitu pula dengan pemberian vaksin Difteri Tetanus (DT) juga secara berulang diberikan pada siswa SD/MI kelas 1 dan kelak diberikan lagi ketika ia berusia 12 tahun. Menilik pentingnya imunisasi ini, seyogyanya wali murid antusias mengantarkan putra-putrinya ke sekolah. Karena penyakit Difteri ini sejenis penyakit infeksi bakteri yang menyerang selaput lendir hidung. Bahkan penyakit ini  membentuk lapisan tebal berwarna abu-abu pada tenggorokan, yang dapat membuat anak turun nafsu makan dan kesulitan bernapas. Bila berlanjut akan semakin parah dan menyebabkan kerusakan pada saraf, ginjal dan jantung. Karena bahayanya penularan penyakit difteri  maka diberikan vaksin tetanus dan difteri. 

Sedangkan untuk penyakit tetanus  ini disebabkan oleh infeksi bakteri Clostridium tetani. Bakteri ini biasanya berada di tempat yang dekat dengan anak-anak, ketika mereka bermain.  Misalnya tanah, lumpur, kotoran hewan (anak yang gemar hewan, menggendong hewan) dan kotoran manusia (ketika anak baru BAB tetapi belum mencuci tangan dengan bersih). Dulu ketika belum menggunakan kurikulum 2013, materi ini dibahas secara detail di kelas 6. Bahwa bakteri Clostridium tetani dapat juga masuk ke dalam tubuh melalui luka atau area terbuka pada kulit, misalnya luka akibat tusukan benda tajam yang kotor. Kuman tetanus akan mengeluarakan racun yang dapat merusak saraf tubuh. Sehingga menyebabkan kekakuan dan kelumpuhan otot bahkan kematian.

Begitu asyik membuat soal, Ibu pengurus memanggil saya. Ada siswa yang baru saja di imunisasi, ia muntah-muntah di gerbang sekolah. Ternyata siswa tersebut Syafa siswa kelas 2, siswa ganteng, kalem dan mungil. Akhirnya saya bawa masuk ruangan UKS, mendapat penanganan dari perawat  Puskesmas Baruharjo. Setelah agak sehat, ia saya antar pulang ke rumahnya. Karena ibunya belum bisa menjemputnya. Mas Syafa mengalami pusing dan muntah-muntah karena belum sarapan dan takut jarum suntik. Kondisi yang masih lemas menyebabkan Mas Syafa  dalam perjalanan mengantuk. Saya melambatkan kendaraan, sambil sesekali mengingat untuk berpegangan erat. Akhirnya Mas Syafa sampai ke rumahnya dan disambut hangat neneknya. Ibu dan ayahnya sedang bekerja.

Kesimpulannya sekolah berharap wali murid mendukung imunisasi BIAS, mengingat banyaknya virus sekarang ini yang sering menyerang anak-anak usia sekolah. Imunisasi gencar dilakukan sekolah, karena sekolah menjadi tempat paling strategis dalam mencegah penyebaran virus ini.

Senin, 23 November 2020

ANTARA SUGIHAN KAMPAK DAN SIYOTOBAGUS BESUKI

 



       Setelah pulang sekolah segera ganti baju, siap-siap berangkat ke rumah Pak Mario Akopo untuk mengantar pengantin. Pak Mario penduduk asli Timor Leste yang menikah dengan warga Ngadirejo. Namun rombonganku menghendaki menunggu di gang depan tidak perlu ke rumah Pak Mario. Keponakan yang baru duduk di kelas 2 SD mengatakan rombongan pengiring temanten sudah berangkat sejak tadi. Akhirnya rombongan kami meluncur  ke arah barat. Ketika menengok ke arah timur/rumah pengantin putri nampak sepi. Yakin dengan info yang  kuterima langsung tancap gas menuju ke desa Sugihan Kampak. Tanpa aral melintang sampai ke tempat tujuan. Karena memang sudah menanyakan lokasi kepada teman yang rumahnya di Sugihan Kampak. Sesampainya di sana masih sepi, hanya rombonganku saja. Setelah rombonganku turun dari kendaraan berdatangan juga tamu undangan yang mengendarai sepeda motor. Kendaraan lain belum ada, apalagi mobil elf  keluarga mempelai putri. Wah, ini akibat jika percaya dengan anak belum cukup umur.

Setelah satu jam menunggu, mobil mempelai dan elf keluarganya datang. Mobil elf terlambat datang karena salah arah, hampir 5 km terus melaju ke arah barat. Untung segera bertanya kepada warga setempat. Matahari sangat terik, para pengiring pengantin berteduh di bawah pohon pisang. Untuk menunggu tuan rumah menyiapkan prosesi menyambut kedatangan mempelai. Kemudian tuan rumah mempersilahkan tamu undangan duduk pada tenda yang dipasang di gang jalan masuk. Tamu undangan duduk tanpa social distanching namun tetap pakai masker. Memang kondisi tempat agak darurat jadi tidak bisa jaga jarak. Alhamdulillah prosesi cukup singkat, sehingga bisa segera meninggalkan lokasi kirab pengantin. Warga desa Ngadirejo terlihat mematuhi prokes, sesudah keluar dari tenda banyak yang cuci tangan, tetap menggunakan masker, dan ada pula yang menggunakan handsanitizer.

Proses mengantar pengantin selesai, selanjutnya hendak  mendatangi hajatan pernikahan putra Mbak Sri Yuhani di Siyotobagus Besuki. Karena ada undangan walimatul aqiqah, disepakati buwuh ba'da isya. Berangkatlah menuju lokasi dengan denah tempat sudah ditanyakan kepada teman yang sudah buwuh terlebih dahulu. Namun karena malam hari tersesat juga sampai desa Nglampir. Bapak sopirnya lebih dari 20 tahun tidak pernah lagi ke Siyotobagus. Ke sana pertama kali ketika menghadiri nikahan Mbak Si Yuhani. Akhirnya putar balik ke arah semula, hanya berdasarkan insting saja belok kiri. Ketika ada cabang jalan, bertanya kepada warga ternyata rumah Mbak Sri kurang lebih 1km lagi. Segera meluncur ke lokasi, sesampainya di sana kami sangat takjub. Masjid yang dulu masih mungil sederhana, kini berdiri megah. Ikut bangga sekaligus bersyukur melihat bangunan itu.

Rombonganku sempat bercengkerama lama karena tamu tidak terlalu banyak. Bercerita tentang masa kecil, kala belajar bersama di Pondok Pesantren milik Kyai Musni Zaini. Begitu pula waktu sekolah menengah, juga pada satuan pendidikan yang sama. Kenangan yang indah bagi mereka. Mbak Sri Yuhani sangat akrab dengan keluarga kami. Setiap ada acara reuni santri di pondhok Hidayatul Mubtadiin, ia selalu mampir ke rumah kakak. Dengan membawa oleh-oleh hasil sawah seperti terong, kacang maupun mentimun, dan lain-lain. Buwuh dan temu kangen selesai sudah, segera bergegas pulang.

Tak ingin melewati jalan sama dan sulitnya putar balik, maka langsung melaju ke depan. Ternyata banyak cabang jalan, banyak perempatan. Malam yang telah larut, lampu penerangan yang minim serta hujan rintik-rintik menjadikan situasi terasa senyap. Merasa jalanan yang dilalui asing dan horor. Hendak bertanya belum menemukan warga yang berada di luar rumah. Tetap berkendara lambat sambil mencari warga yang bisa ditanyai arah menuju Bandung Tulungagung. Akhirnya ada warung kopi, seorang pemuda menunjukkan arah menuju desa Bandung. Setelah berkendara lurus ternyata sampai juga ke RS Zidan dan menemukan perempatan Bandung. Berarti arah menuju rumah sudah dekat. 

Minggu, 22 November 2020

SOAL PAS TEMA 2 SEMESTER I UNTUK GOOGLE FORM

 

I.         Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban yang kamu anggap benar!

 

1.      Peran pelajar dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia pada saat ini, contohnya … .

A.  Rukun dengan sesama teman

B.  Membantu tetangga yang kesusahan

C.  Rajin melakukan kerja bakti

D.  Membantu orang tua di rumah

2.      Hidup rukun dalam perbedaan merupakan landasan  terciptanya….

A.    Kemajemukan dan keragaman  

B.     Bekerja sama menuju kemakmuran                  

C.     Persatuan dan kesatuan bangsa            

D.    Peradaban modern

3.      Perjuangan mempertahankan kemerdekaan melalui upaya peperangan adalah….

A.  Perjanjian Linggarjati                  

B.  Perjanjian Roem Rojen   

C.  Palagan Ambarawa

D.  KMB

4.      Hubungan antara persatuan dan kesatuan bangsa dengan kesejahteraan rakyat, yaitu ….

A.      Persatuan dan kesatuan membuat orang miskin menjadi kaya

B.       Persatuan dan kesatuan menjadikan hidup damai dan aman

C.       Persatuan dan kesatuan meningkatkan kesejahteraan ekonomi

D.      Persatuan dan kesatuan menjadikan perpecahan antar warga

5.      Salah satu cara menyikapi bermacam-macam suku dan budaya adalah … .

A.      menghargai suku dan budaya lain                    

B.       mencintai suku dan budaya sendiri

C.       menghina suku dan budaya lain                                   

D.      mengutamakan suku dan budaya sendiri

6.      Bangsa Indonesia dapat meraih kemerdekaan karena memiliki … .

A.      keahlian perang gerilya                                     

B.       persatuan dan kesatuan 

C.       senjata yang modern                                         

D.      pemimpin yang kuat

7.         Manfaat diterapkannya sikap mendahulukan kepentingan bersama adalah ….

A.      tercapainya tujuan golongan tertentu               

B.       terciptanya persatuan dalam perbedaan

C.       diutamakannya kepentingan golongan tertentu

D.      golongan tertentu merasa nyaman        

8.      Wujud perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan adalah ... .

A.      sombong dan acuh terhadap keadaan teman

B.       tidak peduli terhadap kebersihan lingkungan sekolah

C.       datang terlambat meskipun ada jadwal piket kelas

D.      melaksanakan tugas piket kelas bersama-sama dalam kelompok yang disepakati

9.         Peribahasa “bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh”memiliki arti ….

A.      persatuan tidak perlu dipupuk terus-menerus                                       

B.       persatuan akan membuat suatu bangsa semakin kuat

C.       perselisihan adalah suatu hal yang biasa dalam suatu bangsa

D.      persatuan artinya memperlakukan semua orang dengan cara sama                                          

10.     Mengibarkan bendera Merah Putih merupakan salah satu wujud dari menjaga persatuan dan kesatuan karena… .

A.  Dibutuhkan kerukunan dari anggota petugas pengibar                          

B.  Petugas pengibar harus siswa berprestasi                        

C.  Tergantung dari aba-aba pimpinan petugas pengibar

D.  Pentingnya hidup rukun dalam persatuan

11.     Yang tergolong upaya mempertahankan kemerdekaan melalui diplomasi adalah….

A.  Pertempuran Surabaya                            

B.  Perjanjian Renville                      

C.  Pertempuran Ambarawa

D.  Bandung Lautan api

12.     Berikut ini yang bukan cara mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia adalah ….

A.      Menjaga keharmonisan dengan semua orang

B.       Melakukan pembangunan di desa terpencil saja

C.       Meningkatkan rasa peduli pada orang-orang di sekitar

D.      Memperluas pergaulan, meskipun berbeda suku atau budaya

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal no 8

Sejarah Sang Saka Merah Putih

Sang Saka Merah Putih memiliki sejarah tersendiri. Tahukah kamu makna warna merah dan putih pada bendera Indonesia? Warna merah pada bendera Indonesia mencerminkan kebranian. Warna putih mencerminkan kesucian.

Bahan dasar bendera merah putih adalah kain pemberian jepang pada saat menjanjikan kemerdekaan untuk Indonesia. Perwira Jepang yang bernama Hitoshi Shimizu, yang pada saat itu menjabat sebagai kepala memberikan kain berwarna merah putih kepada pemuda bernama Chairul Basri. Selanjutnya, Chairul Basri memberikan kain tersebut kepada Fatmawati untuk dijahit dan dijadikan sebagai Bendera Indonesia.

Bendera asli Indonesia terakhir dikibarkan pada 17 Agustus 1967 di Istana Merdeka. Setelah itu, bendera Indonesia disimpen di Monumen Nasional. Ditahun-tahun berikutnya yang dikibarkan adalah bendera tiruannya. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga bendera pusaka agar nggak rusak dan dapat dikenang oleh generasi selanjutnya.

 

13.  Pertanyaan yang jawabannya terdapat pada paragraf pertama adalah ….

A.      Apa yang dilakukan Fatmawati setelah menerima bendera dari jepang?

B.       Siapa yang diberi bendera merah putih oleh Perwira Jepang?

C.       Kapan bendera asli Indonesia dikibarkan di Istana Merdeka?

D.      Apa makna warna merah putih pada bendera Indonesia?

 

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal no 9

Sejarah Sang Saka Merah Putih

Sang Saka Merah Putih memiliki sejarah tersendiri. Tahukah kamu makna warna merah dan putih pada bendera Indonesia? Warna merah pada bendera Indonesia mencerminkan kebranian. Warna putih mencerminkan kesucian.

Bahan dasar bendera merah putih adalah kain pemberian jepang pada saat menjanjikan kemerdekaan untuk Indonesia. Perwira Jepang yang bernama Hitoshi Shimizu, yang pada saat itu menjabat sebagai kepala memberikan kain berwarna merah putih kepada pemuda bernama Chairul Basri. Selanjutnya, Chairul Basri memberikan kain tersebut kepada Fatmawati untuk dijahit dan dijadikan sebagai Bendera Indonesia.

Bendera asli Indonesia terakhir dikibarkan pada 17 Agustus 1967 di Istana Merdeka. Setelah itu, bendera Indonesia disimpen di Monumen Nasional. Ditahun-tahun berikutnya yang dikibarkan adalah bendera tiruannya. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga bendera pusaka agar nggak rusak dan dapat dikenang oleh generasi selanjutnya.

 

14.   Di bawah ini yang termasuk kata tidak baku adalah….

A.  nasihat                             

B.  apotik      

C.  jadwal

D.  cuma

15.  Alasan bangsa Indonesia hanya mengibarkan bendera merah putih tiruan sampai saat ini, yaitu ….

A.      agar penjajah tidak mengambil bendera merah putih

B.       karena bendera merah putih asli sudah dirusak penjajah

C.       agar bendera merah putih asli tidak rusak dan tetap terkenang

D.      karena Fatmawati memerintahkan untuk menyimpannya di museum

 

          Bacalah teks berikut untuk menjawab soal no 10

 

Sejarah Sang Saka Merah Putih

Sang Saka Merah Putih memiliki sejarah tersendiri. Tahukah kamu makna warna merah dan putih pada bendera Indonesia? Warna merah pada bendera Indonesia mencerminkan kebranian. Warna putih mencerminkan kesucian.

Bahan dasar bendera merah putih adalah kain pemberian jepang pada saat menjanjikan kemerdekaan untuk Indonesia. Perwira Jepang yang bernama Hitoshi Shimizu, yang pada saat itu menjabat sebagai kepala memberikan kain berwarna merah putih kepada pemuda bernama Chairul Basri. Selanjutnya, Chairul Basri memberikan kain tersebut kepada Fatmawati untuk dijahit dan dijadikan sebagai Bendera Indonesia.

Bendera asli Indonesia terakhir dikibarkan pada 17 Agustus 1967 di Istana Merdeka. Setelah itu, bendera Indonesia disimpen di Monumen Nasional. Ditahun-tahun berikutnya yang dikibarkan adalah bendera tiruannya. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga bendera pusaka agar nggak rusak dan dapat dikenang oleh generasi selanjutnya.

 

16.  Kata tidak baku yang terdapat pada paragraf pertama adalah ….

A.      tersendiri           

B.       mencerminkan               

C.       kebranian                      

D.      sang       

 

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal no 11

Sejarah Sang Saka Merah Putih

Sang Saka Merah Putih memiliki sejarah tersendiri. Tahukah kamu makna warna merah dan putih pada bendera Indonesia? Warna merah pada bendera Indonesia mencerminkan kebranian. Warna putih mencerminkan kesucian.

Bahan dasar bendera merah putih adalah kain pemberian jepang pada saat menjanjikan kemerdekaan untuk Indonesia. Perwira Jepang yang bernama Hitoshi Shimizu, yang pada saat itu menjabat sebagai kepala memberikan kain berwarna merah putih kepada pemuda bernama Chairul Basri. Selanjutnya, Chairul Basri memberikan kain tersebut kepada Fatmawati untuk dijahit dan dijadikan sebagai Bendera Indonesia.

Bendera asli Indonesia terakhir dikibarkan pada 17 Agustus 1967 di Istana Merdeka. Setelah itu, bendera Indonesia disimpen di Monumen Nasional. Ditahun-tahun berikutnya yang dikibarkan adalah bendera tiruannya. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga bendera pusaka agar nggak rusak dan dapat dikenang oleh generasi selanjutnya

 

17.  Kata tidak baku yang terdapat pada paragraf ketiga yaitu kata ….

A.      nggak, terakhir  

B.       nggak, disimpen            

C.       disimpen, terakhir         

D.      nggak, tiruannya

 

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal no 12

Perundingan Llinggajati diambil dari nama daerah tempat dilakukannya perundingan tersebut, yaitu Linggajati, Kuningan, Jawa Barat. Perundingan tersebut dilaksanakan pada 10 November 1946. Hasil dari perundingan Linggajati tersebut adalah Perjanjian  Linggajati. Pada saat itu, Indonesia diwakili oleh Sutan Syahrir, Mohammad Roem, Mr. Susanto Tirtoprojo, dan dr. A.K. Gani. Belanda diwakili oleh prof. Willem Scermerhorn, F. de Boer, HJ. Van Mook, dan Max van Poll.

18.  Kalimat dengan kata tanya mengapa yang tepat sesuai isi paragraf tersebut adalah ….

A.      Mengapa perjanjian linggajati dilaksanakan di Linggajati?

B.       Mengapa Sutan Syahrir mewakili Perundingan Linggajati?

C.       Mengapa perundingan itu dinamakan Perundingan Linggajati?

D.      Mengapa pada tanggal 10 November’46 dilakukan perundingan?

 

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal no 13

Perundingan Llinggajati diambil dari nama daerah tempat dilakukannya perundingan tersebut, yaitu Linggajati, Kuningan, Jawa Barat. Perundingan tersebut dilaksanakan pada 10 November 1946. Hasil dari perundingan Linggajati tersebut adalah Perjanjian  Linggajati. Pada saat itu, Indonesia diwakili oleh Sutan Syahrir, Mohammad Roem, Mr. Susanto Tirtoprojo, dan dr. A.K. Gani. Belanda diwakili oleh prof. Willem Scermerhorn, F. de Boer, HJ. Van Mook, dan Max van Poll.

 

19.  Informasi penting yang terdapat pada paragraf tersebut salah satunya, yaitu ….

A.      Perundingan linggajati dilaksanakan di Kuningan Jawa Barat

B.       Perundingan linggajati dilaksanakan tanggal 10 November 1945

C.       Hasil dari Perundingan Linggajati yaitu Perjanjian Kuningan

D.      Van Mook adalah salah satu wakil Indonesia dalam perundingan

 

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal no 14

Perundingan Llinggajati diambil dari nama daerah tempat dilakukannya perundingan tersebut, yaitu Linggajati, Kuningan, Jawa Barat. Perundingan tersebut dilaksanakan pada 10 November 1946. Hasil dari perundingan Linggajati tersebut adalah Perjanjian  Linggajati. Pada saat itu, Indonesia diwakili oleh Sutan Syahrir, Mohammad Roem, Mr. Susanto Tirtoprojo, dan dr. A.K. Gani. Belanda diwakili oleh prof. Willem Scermerhorn, F. de Boer, HJ. Van Mook, dan Max van Poll.

 

20.  Wakil dari Indonesia yang mengikuti perjanjian linggajati, yaitu ….

A.      Sutan Syahrir, Muhammad Roem, dan Max Van Poll

B.       Prof. Willem Scermerhorn, F. de Boer, HJ. Van Mook

C.       Mohammad Roem, Mr. Susanto Tirtoprojo, dan dr. A.K. Gani.

D.      Sutan Syahrir, Mohammad Roem, prof. Willem Scermerhorn

21.   Tanaman Sanseivera dipake sebagai hiasan ruang tamu karena dapat menetralkan asap rokok. Kata baku dari kata yang dicetak miring adalah….

A.    dipakai              

B.     ditanam 

C.     dirawat              

D.    dibiasakan

22.  Tumbuhan teratai beradaptasi dengan mempunyai daun yang tipis dan lebar. Fungsi daun yang lebar pada teratai adalah … .

A.      mempercepat penguapan                                  

B.       menjaga keseimbangan di air

C.       mengurangi penguapan                                     

D.      mengapung di air

23.  Tumbuhan memerlukan Nitrogen untuk kehidupannya, sehingga ada beberapa tumbuhan memakan serangga agar mendapatkan nitrogen. Berikut ini contoh tumbuhan yang menyesuaikan diri dengan cara memakan serangga ….

A.    kaktus               

B.     kantong semar               

C.     bakau                

D.    beluntas

24.  Perhatikan tabel berikut!

Jenis Tumbuhan

Adaptasi

1.      Kaktus

A.    Daun yang lebar dan tipis untuk mengurangi penguapan

2.      Eceng gondok

B.     Daun yang mengalami  modifikasi menjadi duri

3.      Keladi

C.     Akar serabut yang lebat untuk mengapung di permukaan air

4.      Teratai

D.    Batang berongga agar dapat mengapung di permukaan air

            Pasangan jenis tumbuhan dan cara penyesuaian diri dengan lingkungan yang tepat adalah ….

A.    1 – C                               

B.     2 – D                   

C.     3 – A                   

D.    4 – D

25.  Berikut yang termasuk tumbuhan xerofit adalah ….

A.    lumut, paku sarang burung, dan anggrek

B.     teratai, enceng gondok, dan lamun

C.     kaktus, lidah buaya, dan kurma

D.    kapuk randu, jati, dan mahoni

26.  Hewan berikut memiliki sengat atau bisa untuk melindungi dirinya, kecuali ….

A.    Kalajengking                   

B.     lebah                    

C.     ular                                  

D.    landak

27.  Hewan ini memiliki beberapa manfaat. Diantaranya, dagingnya digunakan sebagai bahan makanan, kulitnya pun juga bermanfaat untuk dijadikan makanan. Selain itu kulitnya dapat dijadikan gendang dan beduk. Hewan ini adalah ….

A.  lebah                                

B.  kerbau                 

C.  ular                                  

D.  ayam

28.  Hewan yang menyesuaikan diri dengan cara kamuflase adalah… .

A.  bunglon                           

B.  belalang sembah              

C.  cecak

D.  trenggiling                       

29.   Hewan yang mengeluarkan cairan hitam seperti tinta untuk mengelabuhi musuh adalah….

A.  bunglon                           

B.  belalang sembah              

C.  cecak

D.  cumi-cumi

30.  Berikut ini yang merupakan manfaat beluntas  yaitu ….

A.      sebagai obat panas dalam                                 

B.       sebagai tanaman pagar

C.       sebagai bahan makanan ikan                 

D.      sebagai bahan alat kosmetik

31.     Para penyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda adalah … .

A.      Ir. Soekarno, Moh. Hatta, Achmad Soebardjo

B.       Ir. Soekarno, Moh. Hatta, Radjiman Widyodiningrat

C.       Ir. Soekarno, Moh. Hatta, Sutan Syahrir          

D.      Ir. Soekarno, Moh. Hatta, Sayuti Melik

32.  Seorang pemuda yang mengambil naskah proklamasi asli dari tong sampah dan menyimpannya adalah….

A.      Sayuti Melik                 

B.       BM Diah

C.       Sukarni                          

D.      Moh. Hatta

33.  Pihak Belanda dan Indonesia sepakat membentuk negara Republik Indonesia Serikat (RIS). Kata-kata tersebut merupan salah satu isi perjanjian ….

A.      Konferensi Meja Bundar                                  

B.       Roem-Roijen

C.       Linggarjati                                                        

D.      Renville

34.  Pertempuran ini berawal dari kedatangan sekutu yang dipimpin oleh Brigadir Jenderal T.E.D Kelly diboncengi oleh NICA dan diam-diam menyiapkan untuk mengambil alih pemerintahan Indonesia. Namun bangsa Indonesia tidak diam begitu saja, para pemuda segera membentuk TKR untuk melakukan penyerangan. Peristiwa tersebut dikenal dengan peristiwa …

A.      Bandung Lautan Api                                        

B.       Pertempuran Surabaya

C.       Pertempuran Medan Area                                 

D.      Pertempuran Ambarawa

35.   Belanda hanya mengakui Jawa Tengah, Yogyakarta dan Sumatera sebagai bagian dari wilayah Indonesia dan TNI harus ditarik mundur dari daerah-daerah kantongnya di wilayah pendudukan di Jawa Barat dan Jawa Timur. Kalimat tersebut merupakan isi perjanjian… .

A.      Konferensi Meja Bundar                                  

B.       Roem-Roijen

C.       Linggarjati        

D.      Renville

36.  Pada tanggal 9 Agustus 1945 Ir. Sukarno, Moh. Hatta dan Dr. Radjiman Wedyodiningrat pergi ke Dalat bertemu ….

A.      Marsekal Herman Van Roijen

B.       Jenderal  H.J Van Mook                       

C.       Marsekal Terauchi         

D.      Jenderal Mallaby

37.   Perjanjian Renviile dilakukan Indonesia dan Belanda dan ditandatangani di atas kapal perang Amerika Serikat… .

A.      USS Renville                            

B.       USS Roijen

C.       USS Van Mook                                                

D.      USS Rossalia

38.  Salah satu tokoh pengibar bendera Merah Putih ketika proklamasi Kemerdekaan, bernama ….

A.      Sayuti Melik     

B.       Abdul Latif Hendraningrat                  

C.       Sukarman                      

D.      Sutan Syahrir

39.  Tokoh yang bertugas mengetik naskah proklamasi adalah….

A.      Sayuti Melik     

B.       Syahruddin                               

C.       Sukarman                      

 D.  Sutan Syahrir

40.  Fatmawati memiliki peran yang besar dalam sejarah kemerdekaan Indonesia, diantaranya ….

A.      Menjahit bendera pusaka Merah Putih

B.       Sebagai  pembentuk Tentara Nasional Indonesia pertama kali

C.       Merupakan  tokoh-tokoh proklamator 17 Agustus 1945

D.      Sebagai penggagas terbentuknya gerakan benteng

41.  Contoh tarian yang menggunakan pola lantai melingkar adalah … .

A.      Tari Baris Gedhe dan Tari Gending Sriwijaya             

B.       Tari Randai dan Tari Ma’badong

C.       Tari Kipas Pakarena dan Tari Yospan              

D.      Tari Sonda Oni dan Tari Serimpi

42.     Penari membentuk garis lurus dari depan ke belakang atau sebaliknya, merupkan pola lantai … .

A.    vertikal              

B.     diagonal                        

C.     horizontal                      

D.    melengkung

43.   Tari Indang menggunakan pola lantai….

A.    vertikal              

B.     diagonal                        

C.     horizontal                      

D.    melengkung

 

44.  Para penari Yospan dari Papua melakukan gerakan dengan pola lantai        … .

A.      melingkar                      

B.       vertikal              

C.       horizontal          

D.      zig zag

45.  Gerakan pada tari Gending Sriwijaya, yaitu ….

a.         kedua tangan dibuka diatas bahu, lalu diturunkan, kaki mengentak

b.        berbaris membentuk garis menyudut ke kanan atau ke kiri

c.         badan serong ke kiri dan ke kanan, kaki mengentak, lutut menekuk

d.        tangan kiri disimpan di belakang, tangan kanan diangkat, badan condong ke depan

46.  Tari Lego-Lego  biasanya ditarikan oleh masyarakat dari Kabupaten….

A.      Alor, Nusa Tenggara Barat                   

B.       Alor, Nusa Tenggara Timur      

C.       Buleleng, Bali                           

D.      Denpasar, Bali

47.  Tari Lego-Lego  merupakan contoh jenis tari ….

A.      tunggal              

B.       berpasangan                  

C.       kelompok                      

D.      individu

48.   Pola denah yang harus dikuasai oleh seorang penari disebut… .

A.      iringan musik    

B.       properti tari                   

C.       pola tari             

D.      pola lantai

 

49.   Yang bukan merupakan jenis pola lantai adalah….

A.      vertikal  

B.       diagonal            

C.       garis tebal                      

D.      garis melengkung

 

50.  Pementasan tari Lego-Lego  bermakna ….

A.      persatuan           

B.       keindahan         

C.       kedaerahan                                

D.      keragaman