Rabu, 01 Juli 2020

Pengelolaan Kelas pada Pandemi Covid






 
          Dalam rapat kerja menyongsong tahun pelajaran 2020/2021, dibahas tentang pengelolaan kelas pada masa pandemi covid-19. Hari efektif pertama tahun pelajaran baru adalah tanggal 13 Juli 2020, yang kegiatan  pembelajarannya bukan hanya untuk mencapai ketuntasan kompetensi dasar kurikulum saja, tetapi lebih mengutamakan pada:
  1.   penguatan karakter
  2.   praktek ibadah
  3.   peduli lingkungan
  4.   kesalehan sosial
           Jika tidak mengedepankan  ketuntasan kompetensi dasar guru harus telaten memilih materi pelajaran esensi pada setiap mata pelajaran maupun tema. Materi pelajaran esensi inilah yang akan  dijadikan prioritas dalam pembelajaran. Sedangkan materi non esensial dapat dibaca siswa secara mandiri. 
        Dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar masa darurat Covid-19, melibatkan guru, wali murid, siswa dan lingkungan sekitar. Terutama tiga pilar pendidikan sekolah, keluarga dan lingkungan harus benar-benar berperan dalam kondisi darurat ini. KBM wajib mempertimbangkan terjaganya kesehatan,  keselamatan peserta didik  dan guru baik pada aspek psikologi maupun fisiknya. Kesehatan dan keselamatan civitas akademika madrasah harus diperhatikan dengan baik, bukan sekedar merasa kasihan pada wali murid yang sudah merasa jenuh mendampingi putra putrinya.
         Ketika membahas pengelolaan kelas pada masa darurat  ini, KBM dapat berbentuk tatap muka (kelas nyata) maupun kelas virtual. Madrasah yang berada pada zona hijau disebut dengan wilayah aman dapat melaksanakan kelas tatap muka. Sedangkan madrasah yang berada pada zona merah yang biasa disebut daerah darurat melaksanakan pembelajaran virtual.
         Yang menjadi tanda tanya Trenggalek termasuk zona merah, zona kuning,  atau zona hijau? Beberapa guru menyatakan pada gambar yang dirilis dinas kesehatan kabupaten Trenggalek termasuk zona pink? Entahlah.
           Bilamana madrasah memilih  kelas nyata atau tatap muka maka harus memperhatikan protokol kesehatan. Penataan tempat duduk dengan jarak tertentu, menyediakan tempat cuci tangan di setiap ruang kelas, menyediakan handsanitizer, bermasker dan lain-lain. Ketika dalam kelas virtual atau kelas jarak jauh dapat menggunakan aplikasi e-learning madrasah/pembelajaran digital. Pengaturan jadwal kelas virtual yang proporsional, agar siswa tidak seharian di depan layar  handphone atau laptopnya. 
           Bagaimana pembelajaran untuk siswa kelas satu? Yang belum pernah bertatap muka dengan gurunya? Andaikan bisa dilakukan kelas tatap muka secara bergantian. Siswa bernomor ganjil masuk tanggal 13 Juli 2020, siswa nomor genap hari berikutnya. Harus lebih sabar menunggu waktu yang tepat untuk belajar bersama siswa. Untuk tiga bulan ke depan masih uji coba kelas tatap muka untuk SMP dan SMA.
            

  

4 komentar:

  1. Terima kasih Ustadz Nanang M. Safa.

    BalasHapus
  2. Baguss banget bu muslikah, jika setiap kegiatan dinarasikan seperti ini insya Allah akan jadi karya yang luar biasa

    BalasHapus
  3. Terimakasih motivasinya. Akan kami tingkatkan menjadi lebih baik dan rapi

    BalasHapus