Senin, 11 Oktober 2021

Bimtek E-learning Pengendalian Gratifikasi

 


Tapat pukul 08.47 mendapat undangan Bimtek E-learning Pengendalian Gratifikasi. Undangan tergolong mendadak. Biasanya jika ada undangan bimtek akan diberitahukan satu hari sebelumnya. Rencananya bimtek akan diselenggarakan di kecamatan kota, kecamatan Trenggalek. Bimtek ini akan diikuti oleh empat kecamatan, yakni kecamatan Trenggalek, Pogalan, Bendungan dan Karangan. Maka setelah salat zuhur segera bergegas menuju perempatan Kedunglurah. Di sanalah nanti akan berangkat bersama-sama dengan teman-teman. Setelah menunggu beberapa menit, berhentilah mobil di dekat saya menunggu. Oh ternyata Ibu Guru BA Aisyah Kamulan. BA Aisyah Kamulan satu atap dengan MIM Kamulan. Ternyata Beliau mengajak saya berangkat bersama menggunakan mobilnya. Segera motor saya tempatkan di dekat Balai Desa Kedunglurah. Berangkat ke lokasi bimtek numpang mobilnya Bu Anis Nurlailiyah Hasanah.

Sampai di lokasi bimtek pukul 13.08 WIB, belum banyak yang datang. Beberapa menit kemudian ruangan sudah penuh peserta bimtek. Setelah acara dibuka oleh Bapak Kasubag TU. Langsung dilanjutkan dengan bimtek yang pimpin oleh Pak Suhadi. Beliau memberi link pada group ASN Durenan. Kami segera mengklik link tersebut. Melakukan daftar menjadi peserta bimtek. Setelah dilaksanakan penyampaian materi tentang gratifikasi, maka mengerjakan pretest. Alhamdulillah, mengerjakan 5 soal pretest hasilnya lumayan. Selanjutnya memahami materi dilanjutkan dengan mengerjakan soal pilihan ganda dan beberapa soal study kasus. Ketika hendak mengerjakan soal post tes, laptop saya loading. Karena tempat bimtek tidak menyediakan wifi gratis, tapi kami hanya melakukan tethering atau penambatan. Proses penggunaan perangkat telepon seluler untuk titik akses laptop saya. Menurut teman-teman yang telah melakukan bimtek, akan kesulitan jika menggunakan handphone untuk membaca soal. Batang soalnya rata-rata satu paragraf.

Karena loading, saya cek handphone saya ternyata ada 2 perangkat yang terhubung dengan handphone. Salah satunya saya matikan. Prediksi sementara bukan laptop kepunyaanku. Setelah saya matikan justru aksesnya terputus. Padahal tinggal mengerjakan post tes. Saya minta bantuan beberapa Bapak guru. Mereka tidak mampu menyambung ulang. Cukup sedih dan kecewa berat. Untung pemateri memberi saran untuk menggunakan handphone. Alhamdulillah, tidak harus mengawali dari awal. Tinggal melanjutkan saja, akhirnya saya bisa menuntaskan materi hari ini. Lega rasanya meskipun harus pulang sore.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar