Kamis, 25 Februari 2021

Rapat Rutin: Belilah Kesulitan dengan Sedekah dan Obati Penyakit dengan Sedekah

        

      Kemarin tanggal 22 Pebruari 2021 mengadakan luring membahas materi SKI dan tema 7. Karena siswa berjumlah 27, maka memilih tempat yang luas di Masjid Al Fajar. Pelaksanaan luring berlangsung dengan lancar. Meskipun baru dilaksanakan hari ini minimal bisa digunakan mengobati keresahan orang tua. Kegalauan orang tua ketika putranya yang duduk di kelas VI menghadapi Ujian Madrasah. Sedangkan di rumah mereka lebih banyak ngegame dan menonton televisi. Luring tetap mematuhi protokol kesehatan. Pukul 10.00 luring selesai, langsung mengikuti rapat rutin. Sejatinya rapat rutin hari Senin akan dilaksanakan pukul 08.30. Namun karena ada luring dengan kelas VI maka diundur pukul 10.00. Rangkaian rapat rutin adalah kultum, evaluasi pembelajaran seminggu yang lalu, persiapan UM dan membahas RKM.

Kultum pada Rapat Rutin

Kuliah tujuh menit ini merupakan kegiatan rutin dalam setiap rapat madrasah. Kuliah tujuh menit disampaikan oleh Ibu Anawiyah, S.Ag, M.Pd. Beliau mengingatkan agar semua guru tetap berupaya dalam mengantisipasi adanya paparan covid-19. Baik dengan cara mematuhi anjuran pemerintah maupun ikhtiar secara agama. Ikhtiar sesuai anjuran pemerintah dengan meningkatkan imun. Cara meningkatkan daya tahan tubuh dengan makan makanan yang bergizi, mengonsumsi vitamin dan mematuhi 5M. Baik dengan cara mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilisasi.

Sedangkan upaya meningkatkan imun dengan cara islami dengan prilaku sabar, banyak membaca istighfar, banyak sedekah dan rutin melakukan zikir. Pertama, berlaku sabar. Keutamaan sabar ditengah covid-19, sangat besar peranannya untuk meningkatkan imunitas. Kesabaran menjadi senjata utama dalam menghadapi ujian dari Allah. Kesabaran memiliki kedudukan paling tinggi. Derajat kesabaran dalam menghadapi musibah hanya dapat diperoleh dengan meninggalkan kesedihan. Hati menjadi bahagia dan daya tahan tubuh akan meningkat.

Kedua, istighfar. Menurut Beliau kalimat istighfar ini salah satu yang dianjurkan oleh Rosulullah SAW, agar sering kita baca. Nabi Muhammad dalam sehari membaca lebih dari 100 kali. Dengan membaca istighfar, kita hamba yang lemah ini bisa dikuatkan. Dengan banyak membacanya, imun yang melemah akan terangkat dan dikuatkan kembali. Begitu pula bagi yang dalam kondisi positif covid-19 dengan banyak membacanya akan disembuhkan sakitnya. Karena dengan memohon ampun kepada Allah, maka Allah akan mengangkat segala penyakit bahkan dosa-dosa kita.

Ketiga, banyak sedekah. Dengan banyak sedekah maka sama halnya kita menolak bala dan bencana dari hidup manusia. Terutama bencana covid-19 yang telah banyak memakan korban nyawa. Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Tabrani  menjelaskan bahwa bala bencana tidak pernah bisa mendahului sedekah. Belilah semua kesulitan dengan sedekah. Obati penyakit dengan sedekah. Sedangkan hikmah sedekah di masa pandemi membantu kesulitan orang lain. Bahkan sedekah sebagai magnet rezeki, sebagaimana janji Allah  akan melipatgandakan sedekah yang telah kita berikan. Allah tidak menilai sedekah dari banyaknya, namun dari kualitas amalan yang kita lakukan. Sedekah senyuman, berbagi ilmu, membantu orang lain apalagi jika sedekah berupa barang yang bermanfaat bagi kaum duafa.

Keempat, banyak berzikir ingat kepada Allah. Sebagaimana hikmah yang terkandung dalam surat Ar-rad ayat 28, bahwasannya orang-orang yang beriman dan hatinya menjadi tenteram karena mengingat Allah. Karena hanya dengan mengingat Allah hati kita menjadi tenteram dan imunitas menjadi membaik. Zikir ini dapat membantu membangun kesabaran dalam diri manusia dan menenangkan pikiran. Demikianlah sekelumit kultum hari Senin untuk memotivasi bapak/ibu guru.

Evaluasi belajar mengajar

Evaluasi belajar mengajar dalam seminggu yang lalu, difokuskan pada kendala yang ditemui bapak/ibu guru dalam mengajar daring. Para guru dimohon untuk tidak melakukan pembiaran terhadap siswa yang tidak hadir di zoom, video call kelompok kecil dan tidak mengirim tugas. Kendala itu harus ditangani dengan melakukan luring ke rumah-rumah siswa. Untuk kegiatan murajaah Juz amma harus diintensifkan melalui video call, mulai  kelas 1 sampai dengan kelas VI. VC selain dapat meningkatkan hafalan juga dapat membangun kedekatan emosional antara guru dan siswa.

Persiapan Ujian Madrasah

Sedangkan untuk persiapan UM kepala madrasah memaparkan tentang POS UM tahun 2021. Kepala madrasah menharapkan peran aktif guru dalam menyukseskan UM, dengan aktif dalam kepanitiaan UM, pendataan peserta UM, melakukan sosialisasi UM, mengatur ruang UM, menjadi proktor jika ujian madrasah dilakukan melalui e-learning, menyusun kisi-kisi dan membuat soal. Dalam Pos UM bentuk ujian berupa ujian tulis, ujian praktik, penugasan dan portofolio.

RKM

Terkait sosialisasi RKM kepala madrasah memaparkan tentang susunan tim pengembang madrasah. Mengisi bersama-sama evaluasi diri madrasah dan mendiskusikan anggaran madrasah. Sebetulnya penyusunan RKM ini bertujuan agar para pendidik dapat melakukan tugas dengan tertib, berdaya guna dan terarah. Mereka mau dan mampu melaksanakan administrasi  pendidikan dengan rapi dan teratur. Begitu pula pelaksanaan pembelajaran dapat  dilaksanakan sesuai dengan kalender pendidikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar